Akhirnya ada yang ngajakin ke event lagi guys hehe, salah satu kolega yang kerja di Aprilia mengudang saya untuk join di event launching motor mereka untuk dipasarkan di Indonesia, tak lain tak bukan adalah Aprilia SR GT 200! Nah gimana cerita dan review-nya, yuk ah kita langsung saja.
Well memang masih banyak yang lain terutama di channel Youtube yang lebih “instan” membahas tentang review dari motor ini. Tapi tidak ada salahnya kan kita tetap berada di jalur literasi hehe…..
So, event memang berlangsung dua hari, hari pertama tanggal 16 Juli 2022 untuk media dan internal Aprilia dan 17 Juli 2022 untuk umum. Bertempat di Senayan Park, saya dating dari siang hingga sore hari agar pulang tidak terlalu malam hehe.
Dan inilah bintang kita hari ini, Aprilia SR GT 200. Banyak yang bilang rival motor ini adalah Honda ADV 160, karena actual cc mesinya 174cc dan bertema adventure matic, tapi ada juga yang beropini ini adalah Xmax dan Forza killer karena by Aprilia embel-embel “200” dan banderol 60jt-an tentu mengintimidasi pasar kedua skutik cc 250-an tersebut. Maka untuk saya; sepertinya dua hal ini benar! Motor ini bisa bagi mereka yang menginginkan skuter matic medium size dengan style anti-mainstream di jalanan dan pride motor Eropa yang tentunya quality serta performanya hmm…. Nanti kita coba kulik satu per-satu.
Pertama kita lirik sekilas untuk tipe tertingginya tipe sport yang ditawarkan oleh pihak Aprilia di angka Rp. 61.500.000,- on the road wilayah Jadetabek. Tipe ini khasnya adalah pelek yang berwarna oranye.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1cfXn72WC2Ca1ygQtlim0PNHHWQhPcWldn0jrBRHYDUMHNxrak_sHlyopmxtbcphdKaedaZ1Ob8KLk4iI1c0UPeisZtxTBKpGURQad7_5T25kImXUXk7e5tfr1kGJ8Xrk7lMH7jvtGBFpHQ2dhhFYKIGO2vpl8_79vjzXnfZCyky3BX__z419tqsh/w400-h190/5.jpg)
Mulai dari bagian depan setelah disuguhkan dengan fitur windshield fix yang cukup tinggi untuk menjaga pengendara dari terpaan angin, kita melirik sein kecil LED 3 spot yang tersemat di belakangnya. Kecil, namun tentunya cukup terang sesuai dengan homologasi ECE dari Eropa yang biasa produsen jadikan standard.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjahELR8eUZhYT1dXzIfKjetRNHwXLVOnEGlix7AsTfSHMYz698PhYVXmFAvZtHzLDbkm0mafxDvQLWcq4yZfiERm04zRtmOrGmgyWZIaObLUo2E419WQVmZuDcWuB9KakSCXTJt8muGGn1sYHUsUL4-Zxa02w3b7VZ-aM7ri4IQ02gvNtYlXfrJHNn/w400-h203/6.jpg)
Juga untuk headlamp depan yang enak dipandang baik saat mati maupun dinyalakan. Headlamp sudah full LED dengan design ala Aprilia RS.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0TpAoNPmPknxOQv4sLkjHSrbQtApCi6vV0MXkAD2Jmfk1Fdco5CSm32KMQ5rktCJqND5Bfr1sGv9lyIzQgdm-kzl5Yz1K1tk_gC1_Q-F9MekEKZHy5Hd1IGf5pOkccRPPcB-22HLs7hEkFNK_5MAdHFlyxI-J3RSwrYGMWPYl4zK0y9v1kizMfUOd/w400-h140/7.jpg)
Untuk headlamp-nya sendiri dapat di-adjust levelnya secara vertical dengan melepas headlamp leveling adjuster covernya terlebih dahulu, well di sini saya belum diijinkan untuk membuka cover ini hehe, next time kalau punya atau dapat pinjaman saya akan update lagi ya.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPiqhkTB44Gl13X_nO2J2CjGhEL4ATQqdFUqCFvx3teZmlGJZCSQK_i_n-kUcf0qV9hgyvq_vGh6Cav_KJFhUQUKpgvP49o0IwjIfagbr1Mnv1-Xu6-WERwOgaoxLSj6ObPCUJEoaHWQV1OnhYqHai12Ruj3KUrNUdbUpVnp6sBSbG4rM5eTvA0Gy4/w400-h173/8.jpg)
Masih dimanjakan dengan tampilan depan, kita sedikit ke bawah; design layered body cover lagi-lagi diberikan aksen atau detail yang cukup menarik. Semacam integrated winglet tersemat di cover body depan menambah kesan sporty.
Turun lagi ke sektor kaki-kaki depan, pelek racing model Y palang 10 dibalut ban Michelin Akanee 110/80-14 dengan profile dual terrain atau ban yang bisa digunakan untuk off-road ringan, namun masih memiliki grip yang cukup ketika diajak melibas jalanan aspal. Juga tersemat cakram fix dengan posisi sensor, serta dijepit oleh caliper dua piston dari Nissin. Di sini yang unik adalah selang rem depan sudah menggunakan selang rem braided atau diikat degan anyaman kawat untuk menjaga performa pengereman tetap stabil. Sektor pengereman depan juga dilengkapi dengan fitur ABS sehingga aman dari roda terkunci ketika melakukan pengereman dengan kuat. Semua komponen tadi tertempel di suspensi depan yang jenjang dari Showa dan dipercantik oleh spatbor depan dengan aksen carbon.
OK and finally let’s take a little break, kita akan lanjut lagi di part-2 untuk mulai membahas tentang fitur-fitur yang ada di kokpit yang pastinya akan menarik. So thank you banget yang sudah mampir, kita jumpa lagi di part selanjutnya.
Regards,
Gigih
No comments:
Post a Comment