Search This Blog

Sunday, July 2, 2023

Project Bike; Jupiter Z 2004, Ganti Shock Belakang VND

Hallo guys sudah lama nih baru ketemu lagi hehe, gimana kabarnya? Semoga semua sehat dan selalu diberikan Berkah dari Tuhan. Nah memang beberapa waktu belum release artikel karena ada beberapa hal yang terjadi dan saya masih mencoba mencari solusinya. Tenang guys tidak terlalu serius kok, masih berkutat dengan hal teknis atau oprek-mengoprek motor, semoga segera dapat solusinya ya.

Nah di kesempatan kali ini saya mau sharing sedikit tentang Yamaha Jupiter-Z saya yang mengalami ubahan di sektor kaki-kaki yaitu ganti shockbreaker belakang ke merk VND adjustable. Nah saya pakai full photo samping motor saya ketika tahun 2016, kala itu shock sebelumnya masih terlihat baru. 

Ya, saya menggunakan merk YSS tipe DTG yang non adjustable, kala itu memang saya ganti dikarenakan shock standard-nya sudah miring, bocor dan gembos guys, pastinya dipakai riding dan maneuver menjadi kurang nyaman. Saya mengganti lagi setelah kira-kira berjalan 6 tahun dikarenakan menurut saya shock ini berkarakter keras dan sepertinya juga sudah sedikit gembos dan kurang cocok dipakai di jalanan Jabotabek yang sangat bervariasi dari jalan yang sangat rusak sampai yang sangat halus.

Setelah survey-survey, pilihan shock belakang jatuh ke brand VND type premium untuk Yamaha Jupiter-Z. Harga cukup terjangkau, sudah punya sistem tabung gas yang aktif dan mempunyai setelah pre-load dan rebound yang juga aktif atau berfungsi, terlebih ini adalah produk local buatan Indonesia hehe. Ini saya tidak di endorse ya guys, ini adalah pertimbangan saya pribadi sebelum membeli.

Kita bahas sekilas tentang detail-nya; finishing dan tampilan rapih tidak ada sisi tajam, painting atau cat yang rata dan tidak ada cacat, 100/100 nilainya untuk ini. Lihat lebih dekat mulai dari point (i) terdapat piggyback tabung gas da nada baut berwarna kuning di sekitaran join bagian atas shock, ini jangan di putar-putar atau di otak atik ya guys, sepertinya sih ini untuk lubang pengisian/pembuangan gas-nya. Beranjak ke bagian joint bawah point (ii) terdapat rebound adjuster yang berfungsi mengatur hambatan gerak balik suspensi setelah mendapatkan tekanan atau kompresi. Diputar ke arah tanda (+) untuk memperlambat gerak rebound, diputar kea rah (-) untuk mempercepat gerak rebound, pastikan memutar dengan teliti dan tidak dipaksa bila sudah berada di titik maksimum, klik rebound adjuster VND mengakomodir sampai 14 klik dari maksimum posisi (+) atau tertutup. Selanjutnya ke point (iii) di mana juga terdapat fitur pre-load adjuster dengan sistem putar dengan ulir menggunakan batang besi yang dimasukkan ke lubang di adjuster-nya, batang ini telah disediakan oleh VND di dalam packing-an. Untuk melakukan penyetelan pertama kendorkan pengunci pre-load adjuster, putar se-arah jarum jam untuk mengeraskan dan berlawanan jarum jam untuk mengendorkan.

Cara mengganti shockbreaker belakang Jupiter-Z ini sebenarnya cukup mudah; pertama tentu saja posisikan motor di standar tengah untuk memudahkan posisi pembongkaran, pemasangan dan setting. Setelah itu bongkar body belakangnya yang bisa dilihat pada artikel;

https://9-engineering.blogspot.com/2020/12/project-bike-jupiter-z-2004-brt-i-max.html

Setelah body belakang terlepas dan baut pengunci joint atas dapat di akses, kendorkan dan lepas baut joint bawah (no.1 pada gambar), lakukan ini pada sisi kiri dan kanan. Setelah itu lepas mur joint atas yang ditunjukkan pada no. 2 pada gambar di atas.

Dan tidak lupa untuk memasang bushing pada joint bawahnya. VND telah menyediakan bushing-nya juga jadi kita tidak perlu khawatir saat fitting ke motor hehe. Nah setelah shock belakang terpasang, kita kencangkan baut-baut dan rakit kembali body motor dengan urutan kebalikan dari saat melepas tadi. Penting diperhatikan juga untuk memberi sedikit grease pada baut as shockbreaker-nya agar melumasi antara permukaan baut as dan join pada shockbreaker.

Langkah-langkah setting pre-load dan free sag suspensi secara general bisa dilihat di link artikel di bawah;

https://9-engineering.blogspot.com/2020/06/project-bike-honda-cbr-150r-2012.html

Untuk free sag sendiri saya memakai 5mm, tapi untuk pre-load sendiri saya memakai settingan 40mm, ini sedikit di atas standard rata-rata yang bergerak di angka 30±5mm. Hal ini dikarenakan karakter suspensi ini saya rasa masih tergolong sedikit keras untuk melibas jalanan sehari-hari saya yang lebih banyak kontur jalan rusak, sehingga lebih membutuhkan karakter suspensi yang empuk.

Untuk rebound sendiri saya memakai settingan klik ke tujuh dari posisi menutup atau tergolong medium, lagi-lagi ini settingan yang menunjang kebutuhan saya untuk melintasi jalanan rusak sehari-hari yang mana dibutuhkan karakter suspensi yang lembut dan rebound yang medium sampai lamban untuk mengkompensasi hentakan saat melintasi jalan berlubang atau polisi tidur.

Nah inilah kondisi sekarang si Jupiter-Z, sudah banyak yang terupdate guys hehe, tapi sejujurnya pada bagian body ini masih banyak detail yang harus dirapihkan, ini karena body baru original di dealer Yamaha sudah mulai langka, tak lupa mesin juga sudah saatnya diremajakan, mungkin next project ya guys.

Oh iya terakhir untuk shock belakangnya sendiri; saya sekali lagi puas dengan performa yang disajikan oleh VND, dengan harga yang cukup terjangkau, kita bisa mendapatkan kualitas yang sudah jauh lebih improve dari bawaan pabrik plus bisa disetel dan memiliki tampilan yang eye catching ya kan…. Dari sisi performa bila dibanding dengan shock Ohlins yang terpasang di CBR 150 saya masih kalah, tapi kita terus berharap dan optimis Shock VND nantinya bisa menjadi leader market kelas dunia seperti Ohlins.

Akhir kata, thank you banget buat temen-temen semua yang sudah mampir, semoga konten hari ini bermanfaat dan bila ada masukan atau saran silahkan comment di bawah ya, see You next time

 

Regards

Gigih

 

No comments:

Post a Comment