Search This Blog

Sunday, June 28, 2020

Tips Bikin Persneling Jupiter-Z 5TP Jadi Enteng

Jaman memang berubah, seiring dengan perkembangan teknologi yang ada. Ngomongin motor dulu banyak pakai motor bebek sekarang lebih nge-trend motor matic. Walau begitu masih banyak diantara kita, termasuk saya yang mengandalkan motor bebek konvensional sebagai sarana komuter sehari-hari dengan berbagai alasanya sendiri-sendiri. Termasuk sensasi memindahkan gigi persneling secara manual seperti yang saya suka dari moto bebek pada umumnya.

Yamaha Jupiter-Z 2005 dengan kode 5TP adalah motor bebek yang kondisi standarnya sudah menganut system gearbox semi otomatis, yang mana tidak perlu menarik dan melepas handle kopling seperti di motor sport untuk jalan atau memindahkan gigi. Cukup tutup gas dan injak pedal persneling maka gigi sudah bisa dipindah dengan halus.


Nah di dalam crankcase sebelah kiri masih terdapat mekanisme kopling yang fungsi manualnya digantikan oleh centrifugal clutch dan push rod untuk membebaskan kopling pada saat pedal diinjak. Push rod ditunjukkan di komponen nomor 26 dan 27 pada ilustrasi di atas (pdf part catalogue ini dapat di cari di website Yamaha; https://www.yamaha-motor.co.id/partscatalogue/ ).

Saturday, June 20, 2020

Pentingnya Oli Gardan Motor Matic (ft. Honda Beat fi 2013)

Sepele gedhe kasiate, pepatah bahasa Jawa yang artinya hal kecil tapi besar manfaatnya. Terkadang banyak hal-hal sepele yang malah kita sepelekan padalah mengakibatkan kerusakan yang tidak jarang fatal. Seperti contoh; kita mungkin jarang cek tekanan angin ban sebelum jalan, ga jarang akibatnya malah kempes di tengah jalah, pentil sobek jadi musti ganti ban dalam yang menyita biaya dan waktu kita. Nah yuk coba saya share satu lagi perawatan sepele yang semoga bisa bikin kendaraan tambah awet dan ga bikin kantong jebol.

Motor matic transmisinya memang digerakkan oleh CVT, tapi bukan berarti di transmisi matic tidak dipelukan pelumasan. Pada bagian belakang system transmisi juga terdapat final gear, walau konstruksinya berbeda dari final gear pada motor yang memakai rantai belakang.


Seperti contoh pada Honda Beat fi 2013, di bagian belakangnya terdapat gear-gear seperti pada ilustrasi di atas, komponen ini membutuhkan pelumasan dan harus diganti secara berkala dikarekana oli atau pelumasnya pasti rusak karena residu atas gesekan komponen dan panas.

Sunday, June 7, 2020

Project Bike: Honda CBR 150R 2012 Upgrade Ohlins Rear Suspension

Modif…. Tuning…. Ngorek…. Ngoprek…. Idenya ga ada abisnya. Tentang mempersonalisasikan si motor sesuai dengan karakter yang kita mau. Mau di sektor mesin, chassis, electrical/lighting, atau body semua terserah kita dan kemampuan kita. Nah di kesempatan kali ini saya mau sedikit sharing mengenai upgrade suspensi belakang ke Ohlins.

Motor Honda CBR 150 fi ini memang tergolong keluaran lama di tahun 2012 lalu ketika pihak Astra Honda Motor waktu itu merubah strategi mendatangkan unit ini CBU dari Thailand menjadi CKD atau Completely Knocked Down, maksudnya part-part nya masih import tapi dirakit di Indonesia.


Yup bentuknya masih standard, even ban sama spion juga masih std. Karena memang masih mumpuni untuk diajak harian maupun turing, lha balap? Udah enggak… hehe, ga boleh sama ibu Negara. So untuk dua pemakaian itu, saya rasa masih cukup mumpuni jadi saya tidak buru-buru melakukan modifikasi sana-sini (biar kantong ga jebol juga hehe). Tapi beberapa waktu belakangan mulai merasakan gejala bottoming di suspensi belakang daaan limbungnya tambah parah jika dipaksa untuk menikung. Semua itu saya pasti rasakan jika berboncengan entah itu dengan istri saya yang berbadan mungil atau dengan rekan-rekan sejawat saya. Terutama untuk bottoming yang meng-inisiasi saya untuk melakukan upgrade sektor suspensi belakang yang memang rata-rata motor standard saya rasa kurang memuaskan.

(Courtesy of Ohlins)